Jagapost.co.id, Pada tahun 2025, Thailand kembali menyambut tradisi yang telah lama melekat dalam kehidupan masyarakatnya—momen pembaruan dan penyucian diri dalam perayaan Hari Raya Maha Songkran. Festival yang identik dengan semangat Tahun Baru ini tidak hanya menghadirkan kegembiraan dan kehangatan, tetapi juga mengandung nilai-nilai spiritual serta simbol pembersihan jiwa yang mendalam. Di seluruh pelosok negeri, Songkran menjadi ajang untuk merayakan kehidupan, mengukuhkan ikatan keluarga, dan membangun kembali keharmonisan antar sesama.
Perayaan Maha Songkran pada 2025 ini direncanakan berlangsung selama tiga hari penuh, mulai tanggal 13 hingga 15 April. Selama periode inilah, masyarakat Thailand melaksanakan berbagai ritual tradisional yang telah diwariskan secara turun-temurun. Upacara utama meliputi penyiraman air ke patung Buddha dan saling menyiram air antar warga sebagai lambang pembersihan dari segala dosa serta kesialan yang menyertai tahun-tahun sebelumnya. Tradisi ini merupakan simbol harapan agar tahun yang baru membawa berkah, keberuntungan, dan semangat hidup yang baru. Ritual penyiraman air pun tidak hanya bersifat ritual, tetapi telah menjadi kegiatan sosial yang menyatukan berbagai lapisan masyarakat dalam semangat kebersamaan.
Kehangatan perayaan tidak hanya dirasakan di lingkungan keluarga, melainkan juga terlihat dari semangat gotong royong dalam menyambut para tamu dan wisatawan. Setiap sudut kota, terutama di ibu kota Bangkok dan kota-kota besar lainnya, dipenuhi dengan berbagai kegiatan kultural dan pertunjukan seni tradisional. Parade budaya, pertunjukan tarian, dan musik tradisional menghiasi jalanan, mengundang ribuan orang untuk ikut merasakan keceriaan yang khas pada hari-hari Songkran. Warga lokal dengan bangga mengenakan pakaian adat, sementara para pengunjung asing terpukau oleh keindahan dan keaslian tradisi yang masih terjaga. Suasana ini mengukuhkan Songkran sebagai festival global yang mampu menembus batas-batas budaya.
Dalam mendukung kelancaran perayaan, pemerintah Thailand bersama komunitas lokal telah menyiapkan berbagai inisiatif untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama festival berlangsung. Tindakan pencegahan seperti penyediaan posko kesehatan, peningkatan pengamanan di area publik, serta fasilitas kebersihan yang optimal diharapkan dapat mengurangi potensi gangguan dan memastikan setiap partisipan dapat menikmati momen ini dengan aman. Selain itu, berbagai paket wisata khusus juga telah disiapkan oleh pelaku industri pariwisata, sehingga para wisatawan dapat merasakan pengalaman otentik Songkran yang lengkap, mulai dari upacara keagamaan hingga pesta air yang meriah.
Nilai spiritual yang terkandung dalam perayaan Maha Songkran mengingatkan setiap individu untuk merenung, bersyukur, dan mempererat tali persaudaraan. Momentum inilah yang memberi kesempatan untuk mengevaluasi perjalanan hidup, menyatukan harapan baru, dan menjalin kembali hubungan antar sesama. Semangat kebersamaan yang terpancar selama Songkran tidak hanya mempererat ikatan sosial, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk terus menjaga tradisi dan nilai-nilai luhur yang telah terbangun sejak dahulu kala.
Dengan demikian, Peringatan Hari Raya Maha Songkran 2025 Thailand tidak hanya sekadar perayaan tahun baru, melainkan juga sebuah perayaan nilai kemanusiaan, harapan, dan kebersamaan yang mendalam. Festival ini menyatukan keragaman budaya menjadi satu kesatuan yang indah dan harmonis, sekaligus menjadi cermin kekayaan warisan tradisional Thailand yang terus lestari di tengah arus modernisasi.
